Mempertahankan Kemenangan Setelah Ramadan

Saat Harta dan Keluarga Berpaling, Hanya Amal yang Setia Mengiringi 

Mohammad Amrozi (Pena Pencerah)

 Pena Pencerah – Dalam wawancara eksklusif bersama Pena Pencerah, Mohammad Amrozi, S.Ag menyoroti pesan mendalam dari hadis Rasulullah saw tentang tiga perkara yang mengiringi jenazah ke kubur. Beliau mengutip sabda Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu: 

 عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ: "يَتْبَعُ الْمَيِّتَ ثَلَاثَةٌ: أَهْلُهُ، وَمَالُهُ، وَعَمَلُهُ، فَيَرْجِعُ اثْنَانِ وَيَبْقَى وَاحِدٌ: يَرْجِعُ أَهْلُهُ وَمَالُهُ، وَيَبْقَى عَمَلُهُ" (رواه البخاري ومسلم) 

 Artinya: “Apabila seseorang meninggal dunia, maka akan mengikutinya tiga perkara: keluarganya, hartanya, dan amalannya. Maka dua perkara akan kembali (meninggalkannya) dan satu perkara akan tetap bersamanya. Keluarganya dan hartanya akan kembali, sedangkan amalannya akan tetap bersamanya.” (HR. Al-Bukhari no. 6514 dan Muslim no. 2960) 

 Menurut Mohammad Amrozi, S.Ag, hadis ini mengandung pelajaran penting bagi umat Islam agar tidak terlalu berambisi terhadap dunia dan melupakan amal saleh.

 “Keluarga hanya bisa mengantar jenazah hingga ke liang kubur, dan harta yang kita kumpulkan sepanjang hidup akan beralih kepada ahli waris. Namun amal kebaikan dan keburukan akan terus menemani kita hingga akhirat,” jelas Mohammad Amrozi, S.Ag. 

 Beliau menambahkan bahwa memahami hadis ini seharusnya mendorong setiap Muslim untuk lebih memperhatikan amal kebaikan sebagai investasi utama kehidupan setelah kematian. 

 “Kadang kita sibuk menambah harta dan mengejar ambisi duniawi, padahal yang paling kita butuhkan adalah bekal amal saleh yang akan setia menemani kita saat semua orang pergi,” ujarnya. 

Mohammad Amrozi, S.Ag pun mengajak masyarakat untuk memperbanyak amal kebaikan dan memperkuat hubungan dengan Allah melalui ibadah, sedekah, dan membantu sesama. 

 “Mari jadikan hidup ini penuh makna dengan memperbanyak amal saleh. Sebab, itulah satu-satunya teman setia yang akan menemani kita dalam perjalanan panjang menuju akhirat,” pungkasnya. 

 Pesan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi umat Islam untuk lebih mengutamakan amal kebaikan sebagai bekal utama dalam kehidupan abadi di akhirat.(Mohammad Amrozi*)